[Review] Sari Ater Hotel & Resort
August 20, 2019
Suatu siang appa tiba tiba kirim screen capture wasap belio sama Imam, habis itu saya disuruh book hotel di tanggal 17 Agustus di Sari Ater. Saya book via traveloka dengan harga 770.000/malam udah gak kepikir cek dari aplikasi lain karena diburu buru gitu hhh.
Hari H kami berangkat jam setengah 10 dari Bekasi, mampir rest area untuk sarapan di Hokben dan lanjut ke Subang. Sampai hotel jam setengah 2, saya antri check in dulu sementara anak anak tidur di mobil.
Saya dapat dua kupon dan dua kartu untuk masing masing kamar. Kupon untuk jus dan kupon untuk breakfast. Satu kartu untuk kunci kamar, satu lagi untuk tiket masuk ke wahana rekreasi (maksimal 3 kali tap in untuk 2 orang).
Kelengkapan kamar mandi juga oke karena mereka punya shower cap segala. Saya suka. Meski interiornya simple banget tapi kebersihan terjaga. Ada mini bar dengan minuman yang disediakan gratis, ada teko listrik untuk bikin teh dan kopi.
Gak perlu nyalain AC karena beneran dingin banget kalau pagi. Kalau bisa milih, minta kamar yang menghadap area belakang karena kalau deket parkiran suara bising dari jalan lumayan mengganggu.
Checkout jam 12 di hari berikutnya, disuruh tunggu semenit terus bisa langsung cabut, kupon jus baru kami tukerin sambil nunggu mobil dateng. Berkesan sih. Worth 770.000 dengan banyak fasilitas yang akan saya ceritakan di tulisan terpisah.
Hari H kami berangkat jam setengah 10 dari Bekasi, mampir rest area untuk sarapan di Hokben dan lanjut ke Subang. Sampai hotel jam setengah 2, saya antri check in dulu sementara anak anak tidur di mobil.
Saya dapat dua kupon dan dua kartu untuk masing masing kamar. Kupon untuk jus dan kupon untuk breakfast. Satu kartu untuk kunci kamar, satu lagi untuk tiket masuk ke wahana rekreasi (maksimal 3 kali tap in untuk 2 orang).
First impression, menyenangkan. Saya check in on time dan kamar langsung available, satu kamar menghadap parkiran satu lagi menghadap area belakang. Dua kamarnya dengan double bed walau bukan king size tapi twin bed yang digabung, saya maafkan.
Kelengkapan kamar mandi juga oke karena mereka punya shower cap segala. Saya suka. Meski interiornya simple banget tapi kebersihan terjaga. Ada mini bar dengan minuman yang disediakan gratis, ada teko listrik untuk bikin teh dan kopi.
Gak perlu nyalain AC karena beneran dingin banget kalau pagi. Kalau bisa milih, minta kamar yang menghadap area belakang karena kalau deket parkiran suara bising dari jalan lumayan mengganggu.
Sarapan dimulai jam 6 di restoran Kimannis yang ada di belakang gedung kamar. Variannya beragam dari bubur, nasi uduk, nasi goreng, lontong sayur, salad, sosis, omelet, waffle, sereal, roti bakar. Saya hampir cobain semua wehehe. Saya suka sarapannya, viewnya juga.
Checkout jam 12 di hari berikutnya, disuruh tunggu semenit terus bisa langsung cabut, kupon jus baru kami tukerin sambil nunggu mobil dateng. Berkesan sih. Worth 770.000 dengan banyak fasilitas yang akan saya ceritakan di tulisan terpisah.
0 komentar